Semakin bertambahnya waktu, semakin bertambahnya juga aplikasi-aplikasi jejaring sosial. Juga tidak meutup kemungkinan bertambahnya jumlah pengguna jejaring sosial tersebut. Karena perkembangan teknologi yang pesat, alat-alat elektronik atau "gadget" semakin banyak jumlah produksinya. Hal ini mengakibatkan banyak orang tua yang memberikan gadget kepada buah hatinya, tidak terkecuali anak balita, tanpa mempertimbangkan banyaknya dampak negatif yang ditimbulkan di samping dampak positif, Berpengaruh terhadap pola-pikir dan perkembangan mental anak salah satunya.



Anak-anak dan remaja yang dipercayakan orang tuanya memegang gadget, sebagian besarnya belum menggunakanya secara bijak. Seperti yang dapat kita lihat pada "timeline" atau berandaakun jejaring sosial kita, kini mental anak dari para remaja terkesan "cengeng", melalui foto dan kata-kata atau status yang ia posting. Dampaknya juga mencapai pola pikir anak yang menganggap dirinya sudah cukup dewasa untuk melakukan hal-hal yang biasa dilakukan orang dewasa, padahal sama sekali belum. Sebagai contohnya kasus 2 anak SMP yang tidak disebutkan namanya. Mereka masih duduk di bangku SMP namun sudah berani berpacaran, bahkan sampai memposting foto sedang melakukan hal-hal yang tidak pantas, seperti berciuman bibir. Menurut berita, foto tersebut diposting oleh salah-satu pihak dari seapasang kekasih tersebut karena merasa sakit hati. Seperti yang kita tauh, jalinan kasih di kawasan anak-anak memang sangat singkat. Mereka hanya memikirkan bahwa "aku suka padamu, maukah kau jadi pacarku?", tetapi tidak memiliki arti yang sesungguhnya. Media sosial berpengaruh di sini. Hal-hal yang meraka lihat pada jejaring sosialnya membuat mereka ingin melakukannya juga, walaupun tentu hal-hal seperti itu merupakan hal yang layaknya dilakukan oleh orang dewasa.
Ada juga kasus yang sempat marak terjadi, yaitu "cyber cullying". Cyber bullying adalah kejadian di mana seorang anak/remaj adiejek, dihina, diintimidasi/dipermalukan oleh anak atau remaja lain melalui media internet, teknologi digital/telepon seluler. Cyber bullying dianggap valid juga pelaku dan korabn (keduanya) berusia di bawah 18 tahum. Karena juka salah satu atau keduanya berusia 18 tahun ke atas, kasus tersebut dikategorikan sebagai cyber crime/cyber stalking. Metode cyber bullying beragam, yaitu: berupa pesan ancaman melalui email, penyebaran fitnah, mengunggah foto yang mempermalukan seseorang, hingga mengakses akun jejaring sosial orang lain untuk mengancam dan membuat masalah.
Salah satu kasus cyber-bullying adalah kisah memilukan Amanda Michelle Todd. Dapat dilihat dari videonya di YouTube yang ia posting 4 tahun yang lalu. Remaha 15 tahun ini mati bunuh diri karena meminum bahan pemutih setelah foto-foto vulgarnya terunggah luas oleh seorang pemuda yang dikenalnya melalui sebuah "chatting room". Pemuda ini mengancam akan melakukannya jika Amanda tidak mengiriminya foto-foto semacam itu lagi. Namun Amanda menolak. akibat perbuatan pemuda itu, Aamnda dibully secara online maupun offline.



Dampak negatif yang paling kita rasakan adalah perubahan pola perilaku anak-anak/remaja zaman sekarang dibandingkan dengan remaja/anak-anak zaman dulu. Perilaku remaja sekarang cenderung apatis, autis terhadap barang elektronik, cepat bersedih, dan kurang menghormati guru serta orang tua. Sehingga membutktikan apa yang tertulis: "mendekatkan yang jauh, menjauhkan yang dekat" itu benar.
Mengapa kasus-kasus di atas dapat terjadi? Menurut hasil riset Sekolah Tinggi Sandi Negara (STSN) bersana Yahoo! mengenai penggunaan internet di kalangan remaja, yaitu remaja berusia 15-19 tahun mendominasi pengguna layanan internet di Indonesia sebanyak 64%. Angka yang cukup fantastis. Presentase sebanyak ini tentu tidak berarti apa-apa jika para remaja menggunakannya denagn bijak. Yang benjadi masalah adalah jika tidak.
-Selain yang disebutkan di awal artikel, berikut ini juga termasuk dampak negatif yang dapat terjadi kepada pengguna media sosial: mengganggu kegiatan belajar (bagi anak dan remaja), berbagai macam kejahatan seperti penipuan, , mendapat kata-kata yang menyinggung/tidak mengenakkan karena tidak semua pengguna bersikap sopan, dan juga dapat mengganggu relasi keluarga dan lingkugan sekitar.
Namun jangan hanya semua yang saya katakan di atas, kita menjadi anti terhadap media sosial maupun jejaring sosial. Di balik semua kemungkinan buruk yang dapat terjadi, berikut merupakan dampak positif dan manfaat penggunaan media sosila. Dampak positif yang muncul: menjadi tempat promosi yang baik dan murah, dapat memperluas jaringan pertemanan, merupakan media komunikasi yang mudah, tempat mencari dan juga berbagi segala informasi yang bermanfaat. Manfaatnya: kemampuan beradaptasi secara tidak langusng akan meningkat, termotivasi untuk mengingkatkan kepedulian terhadap orang-orang di sekitar kita, yang mungkin saja tidak kita ketahui namun seseorang baru saja mempostingnya.
Inti dari artikel ini ialah bahwa setiap hal mempunyai kelebihan dan kelemahannya masing-masing. Begitu juga dengan jejaring sosial. Jika kita bersikap bijak dengan menyeleksi/menyaring hal-hal yang dapat diterima dan tidak, pengaruh buruk terhadap sikap kita terhadap sesama, perilaku kita yang menjadi semakin kasar. Juga dengan mengontrol sikap serta perilaku kita sendiri, karena mungkin perubahan kecil perilaku kita terhadap orang lain, merupakan perubahan besar bagi orang lain.
Ayo selamatkan generasi kita. Biarlah segala kasus yang telah terjadi menjadi pelajaran bagi kita semua. Kita harus berpikir lurus ke depan, akan keselamatan generasi-generasi yang akan datang.

Sources:
1. https://www.google.co.id/search?q=jejaring+sosial&espv=2&biw=1366&bih=623&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj2jpTd9NDLAhWDSo4KHYlMDJsQ_AUIBigB#imgrc=WXGcDm_nhWwu9M%3A
https://www.google.co.id/search?
2.
q=jejaring+sosial&espv=2&biw=1366&bih=623&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwj2jpTd9NDLAhWDSo4KHYlMDJsQ_AUIBigB#tbm=isch&q=amanda+michelle+todd&imgrc=lAeMfOVRCu32xM%3A
3. http://pidato.net/3269_hasil-riset-yang-dilakukan-sekolah-tinggi-sandi
4. and many more ...
Ini pasti tugasny bu chun lan
ReplyDelete*tjhun
Deletewkwk bacanya dari awal post dongs..
Wakakkakaka cie buka blog lagiii
DeleteThis comment has been removed by the author.
DeleteThat comment has been removed by the dodo alay
DeleteYaa.. Ada tuntutan wkakakakak
ReplyDeleteHayooo comment apaa ampe do removed
DeleteKomen dobeel jadi spam wkakakak
DeleteKomen dobeel jadi spam wkakakak
Delete